Desainer Urban Pilih Kaca Tekstur sebagai Elemen Interior Utama

belikaca.id – Tren arsitektur hunian di kawasan urban seperti Jakarta Selatan dan Bandung terus berkembang sejak awal 2025. Arsitek dan desainer interior kini banyak mengadopsi kaca tekstur—seperti fluted glass, kaca es, dan kaca buram—untuk menciptakan tampilan modern yang tetap fungsional dan estetis.

Kaca Motif Meningkatkan Gaya dan Fungsi Interior Rumah Kota

Permintaan kaca motif mengalami lonjakan signifikan, terutama dari pasar hunian menengah atas. Data dari distributor interior glass di Jakarta mencatat kenaikan volume permintaan sebesar 27% pada semester pertama 2025, dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Sebagian besar aplikasi kaca tekstur digunakan pada partisi ruang tamu, sekat dapur, dan panel kamar mandi. Desainer seperti Andra Matin dan Yori Antar sering memanfaatkan fluted glass untuk menggabungkan unsur transparansi dengan privasi ruang.

Kaca bertekstur memantulkan cahaya alami dengan lembut, menciptakan suasana ruang hangat dan dinamis, tanpa mengorbankan batas antararea.

Arsitek Gunakan Kaca Buram untuk Privasi Tanpa Kehilangan Ruang

Di banyak proyek rumah kontemporer, arsitek memilih kaca buram sebagai solusi untuk menjaga privasi tanpa menciptakan kesan sempit. Hunian baru di Dago dan Ciumbuleuit, Bandung, mulai mengadopsi elemen ini sebagai standar desain dapur dan kamar mandi.

Kaca es banyak dipasang pada pintu geser, rak gantung, dan langit-langit untuk menambah aksen visual. Selain memperindah, kaca tekstur berfungsi memecah cahaya dan menghasilkan pola bayangan yang artistik.

Produsen Kaca Tanggapi Permintaan dengan Inovasi Desain

Melihat pertumbuhan permintaan, produsen nasional seperti PT Asahimas dan PT Tossa Shakti mulai meluncurkan lini kaca dekoratif dengan beragam motif. PT Asahimas Glass bahkan mencatat peningkatan produksi kaca fluted dan satin sebanyak 18% dari kuartal sebelumnya.

Produk ini tidak hanya mengedepankan desain, tetapi juga telah dilengkapi fitur keamanan seperti tempered dan laminated. Fitur tambahan seperti lapisan anti-jamur dan anti-noda menjadikan kaca ini ideal untuk dapur tropis dan area lembap.

Konsumen Urban Utamakan Efisiensi dan Estetika

Kesadaran konsumen terhadap pentingnya desain fungsional kini semakin tinggi. Mereka cenderung memilih solusi ruang yang efisien tanpa harus mengorbankan estetika. Kaca tekstur menjadi jawaban atas kebutuhan pencahayaan alami, privasi, dan efisiensi visual.

Banyak perusahaan arsitektur interior kini menawarkan paket desain tematik berbasis kaca motif. Strategi ini mempercepat pengambilan keputusan klien sekaligus mendorong adopsi kaca dekoratif sebagai bagian dari tren hunian modern.