Mahasiswa Padati DPR RI, Jalan Gatot Subroto Ditutup Sementara

belikaca.id  – Pada Kamis sore, 21 Agustus 2025, ribuan mahasiswa dari berbagai kampus memadati gerbang depan Gedung DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat. Mereka menggelar aksi untuk menyoroti sejumlah kebijakan pemerintah. Para mahasiswa mengenakan jas almamater hijau dan membawa spanduk berisi kritik serta tuntutan. Mereka juga menampilkan bendera One Piece sebagai simbol dominasi kekuasaan yang korup dan keadilan yang tergerus. Simbol ini menarik perhatian publik dan media, sekaligus memperkuat pesan protes mereka.

Penutupan Jalan Gatot Subroto dan Dampaknya

Pihak kepolisian menutup Jalan Gatot Subroto yang menuju Slipi, Jakarta Barat. Penutupan ini membuat bus Transjakarta dan kendaraan umum lainnya tidak bisa melintas. Akibatnya, kemacetan terjadi di beberapa ruas jalan sekitar Gedung DPR. Kepadatan kendaraan dan pejalan kaki menuntut koordinasi ekstra dari aparat agar situasi tetap aman dan tertib.

Pengamanan Ketat oleh Aparat

Polda Metro Jaya menurunkan banyak personel untuk mengawal aksi mahasiswa. Aparat berdiri di belakang barisan demonstran sambil memantau dari atas mobil komando. Meskipun massa sangat banyak, pengamanan yang terstruktur membuat demonstrasi tetap tertib. Tidak ada laporan bentrokan atau kericuhan sepanjang aksi berlangsung.

Tindakan Mahasiswa Setelah Penutupan Gerbang

Beberapa mahasiswa kecewa karena gerbang DPR ditutup saat mereka tiba. Mereka merasa aspirasi yang dibawa bisa diabaikan. Namun, mereka tetap melanjutkan aksi ke Gerbang Pancasila, pintu belakang kompleks DPR, untuk menyampaikan tuntutan. Hal ini menunjukkan komitmen mahasiswa menyuarakan aspirasi secara damai meski menghadapi hambatan teknis.

Demonstrasi ini menegaskan peran aktif mahasiswa dalam mengawal isu publik. Aksi ini juga menekankan pentingnya koordinasi aparat dan pengelolaan lalu lintas agar situasi tetap aman dan suara mahasiswa tetap terdengar.